Siswa peringkat satu akan selalu disanjung.
Dari luar kelas terlihat sosok siswa sedang membaca buku, sendiri, sepi, tanpa ada murit yang lain. Memicu guru kagum dengan sikap rajinya.
Siswa yang lain iri padanya, berharap bukan hanya dia saja yang diperhatikan oleh para guru.
Seorang guru mendatanginya dan mengucapkan kata-kata pujian kepada murit tersebut. Sedangkan yang lain sama sekali tidak diperhatikannya.
Murit tersebut juga mendapatkan hadiah yang spesial dari guru. Menjadiakan murit lain yang melihatnya semakin iri. Sepele mungkin, tapi sangat menyayat hati para murit. Guru tersebut seperti tak pernah menganggap murit yang lain ada.
Pernah ditanya tentang suatu soal yang sulit, tapi jawaban darinya hanyalah menyuruh seperti murit yang rajin itu, dikiranya murit lain tidak pernah belajar.
Tapi datang kepala sekolah dan mengumpulkan kami, menasehati agar selalu belajar yang rajin dan jangan sampai memiliki sifat sombong jika sudah menjadi tinggi.
Dari perkataan kepala sekolah tersebut juga menyatakan kalau guru tidak boleh membeda-bedakan murit yang satu dengan murit yang lain, siswa yang pintar maupun siswa yang kurang bisa menangkap pelajaran.
Dari situ banyak murit tumbuh semangat lagi untuk belajar dan tidak peduli lagi dengan omongan guru yang satu itu. Meskipun dia masih tetap saja menganggap kami murit yang dibawah peringkat satu seperti tak pernah ada.
Demikianlah Cerpen singkat ini dibuat semoga bermanfaat,
jika ada kesalahan pada ide dan penulisan saya mohon maaf.
#Hastag cepen, Artikel cerpen, cerpen
lucu, cerpen asik, cerpen semangat, cerpen motivasi, cerpen membangun, cerpen
ideal, cerpen keren, contoh cerpen, contoh tugas cerpen, contoh tugas tugas
cerpen, kumpulan cerpen,
Kumpulan cerpen keren, semua cerpen, cerpen bijak, judul cerpen, cerpen dewasa,
cerpen lingkungan, cerpen masyarakt, cerpen sehari-hari, cerpen singkat, cerpen
padat, cerpen kisah hidup, cerpen seorang istri, cerpen seorang suami, cerpen
seorang murit, cerpen seorang murit yang nakal, cerpen seorang seorang guru, cerpen
seorang pujanga, cerpen seorang siswa, cerpen seorang siswa yang cantik, cerpen
gombal, cerpen populer, cerpen ceria, cerpen manis, cerpen indah, cerpen siswi
cantik, cerpen siswi nakal, cerpen pembelajaran
No comments:
Post a Comment